Bagian barat Jerman adalah wilayah yang kontras, dari industri berat hingga pelayaran sungai romantis di mana kebun anggur dan kastil abad pertengahan berkuasa. Ya, Jerman Barat pasti patut dikunjungi. Banyak kota berutang awal mereka ke Romawi, dan beberapa reruntuhan dapat ditemukan hari ini.
Beberapa kota mengalami kehancuran besar selama Perang Dunia II, tetapi, untungnya, banyak bangunan dan landmark penting tetap berdiri. Untuk benar-benar merasakan kawasan ini, Anda perlu menghabiskan beberapa hari di kota-kota utama. Plus, luangkan waktu untuk menjelajahi lanskap di antaranya. Anda tidak akan menyesalinya.
1. Dusseldorf
Dusseldorf adalah pusat perdagangan dan bisnis internasional, yang menyelenggarakan berbagai pameran dagang sepanjang tahun. Ini juga dikenal dengan industri teknologi dan modenya. Natal adalah waktu yang tepat untuk mengunjungi Dusseldorf, karena merupakan salah satu pasar Natal terbesar di negara ini.
Jika bersenang-senang, bukan berbelanja, adalah hal Anda, jangan lewatkan Festival Rhenish yang berlangsung di Tahun Baru; itu salah satu karnaval besar. Dusseldorf juga merupakan kota budaya, dengan museum yang didedikasikan untuk seni rupa, keramik, dan film. Lihat pemandangan kota yang menakjubkan dari Rheinturm, menara telekomunikasi dengan dek observasi.
2. Aachen
Aachen adalah kota spa dan teknologi sekarang, tetapi berabad-abad yang lalu, itu berfungsi sebagai istana kekaisaran untuk Charlemagne, kaisar Kekaisaran Romawi Suci. Charlemagne memerintahkan pembangunan Katedral Aachen pada tahun 796, dan dimakamkan di sana. Katedral besar berfungsi sebagai situs penobatan bagi 30 raja dan 12 ratu Jerman.
Perbendaharaan katedral, dimulai oleh Charlemagne, dipenuhi dengan benda-benda keagamaan, mahkota, dan karya seni yang disumbangkan oleh berbagai penguasa Eropa selama berabad-abad. Tempat wisata utama lainnya di Aachen, yang terletak dekat perbatasan dengan Belgia dan Belanda , termasuk balai kota abad ke-13, yang berisi lukisan dinding yang menunjukkan kehidupan Charlemagne.
3. Koblenz
Pernah menjadi benteng Romawi, Koblenz dianggap sebagai salah satu kota terindah di Jerman Barat. Salah satu tempat terbaik untuk menikmati semua keindahan ini adalah dari Benteng Ehrenbreitstein di atas Sungai Rhine. Terletak di pertemuan sungai Rhine dan Moselle dengan pegunungan di latar belakang, mungkinkah sebaliknya. Karena posisinya yang unik, Koblenz menjadi tempat yang baik untuk memulai pelayaran di sungai.
Jika Anda memilih untuk tidak berlayar, ada banyak hal yang membuat Anda sibuk di darat. Daftar tersebut termasuk Deutsches Eck, sebuah patung di pertemuan itu, dan Kastil Lahneck abad ke-13 yang mengilhami Goethe untuk menulis sebuah puisi.
4. Trier
Didirikan oleh bangsa Celtic pada abad ke-4 SM, Trier diyakini sebagai kota tertua di Jerman. Dikenal sebagai Treves dalam bahasa Inggris, Trier terletak di tepi Sungai Moselle di negara anggur. Pastikan untuk mencoba Riesling, anggur terbaik di kawasan ini.
Selain kebun anggur, Trier tidak kekurangan landmark bersejarah, termasuk reruntuhan Romawi yang terpelihara dengan baik seperti Gerbang Porta Nigra dan Basilika Konstantinus abad ke-4 yang megah, dibangun untuk kaisar; itu adalah gereja Protestan hari ini. Katedral Trier adalah rumah bagi jubah yang konon dikenakan Yesus ketika dia meninggal. Ada juga museum yang didedikasikan untuk putra asli Karl Marx.
5. Mainz
Terletak di sebelah barat Frankfurt , Mainz tentu saja memiliki sejarah yang mengesankan. Didirikan oleh orang Romawi pada abad ke-1 SM. Sekitar 1.500 tahun kemudian, itu adalah tempat di mana Guttenberg menemukan mesin cetak tipe bergerak, membuat buku seperti yang kita kenal sekarang menjadi mungkin.
Sekitar 80 persen pusat kota hancur selama Perang Dunia II, jadi Anda tidak akan menemukan Kota Tua. Tetapi Anda akan menemukan kota modern dengan museum yang dipenuhi dengan artefak dari masa lalu. Kota Sungai Rhine ini memiliki reruntuhan Romawi, museum pelayaran dengan lima perahu Romawi; Katedral St. Martin Mainz yang berusia 1.000 tahun, dan Gereja St. Stephen dengan jendela oleh Marc Chagall.
6. Frankfurt
Pada suatu waktu, Frankfurt adalah kota penting di Kekaisaran Romawi Suci. Saat ini, kota terbesar kelima di Jerman dikenal sebagai pusat bisnis dan keuangan Jerman; Anda akan menemukan Bursa Efek Jerman serta Bank Sentral Eropa di sini. Salah satu pemandangan teratas adalah Roner, atau balai kota, yang terdiri dari sembilan rumah indah dengan atap runcing. Pemberhentian Anda berikutnya mungkin adalah Katedral Gothic Frankfurt, dengan menaranya yang menjulang ke langit.
Raja-raja Kekaisaran Romawi Suci dimahkotai mulai tahun 1356. Pilihan ketiga mungkin Taman Arkeologi dengan pemukiman Romawi, bangunan tua lainnya, dan istana kerajaan. Distrik Allstadt memiliki beberapa bangunan tua yang terkenal, termasuk satu-satunya rumah setengah kayu yang bertahan dari Perang Dunia II.
7. Munster
Munster adalah tempat yang baik di Jerman Barat untuk membakar kalori dari makan makanan Jerman yang kaya: cukup bersepeda keliling kota. Sebuah survei beberapa tahun yang lalu menemukan lebih banyak penduduk yang mengendarai sepeda daripada mengendarai mobil.
Kota Westphalia ini memiliki banyak atraksi yang bisa Anda kunjungi dengan bersepeda. Di antaranya adalah Katedral St. Paul abad ke-13 yang dipugar dengan jam astronomisnya tahun 1540 dengan zodiak yang dilukis dengan tangan; Prinzipalmarkt, jalan perbelanjaan bersejarah, dan Gereja St. Lambert abad ke-14 dengan tiga kandang yang memajang mayat para revolusioner pada tahun 1535. Pemandangan yang indah adalah kebun raya yang didirikan pada tahun 1803; penunggang kuda mungkin ingin mengunjungi Museum Kuda Westphalia.
8. Marburg
Marburg, di Sungai Lahn, berkembang sebagai hasil dari dua rute perdagangan abad pertengahan - dari Laut Utara ke Italia dan dari Cologne ke Praha. Terletak di sini adalah universitas Protestan tertua di dunia, didirikan pada 1527 selama Reformasi.
Marburg Schloss atau kastil mendominasi kota dari bukit terdekat. Sama terkenalnya adalah Gereja St. Elizabeth, dinamai dari seorang putri Hongaria yang memindahkannya untuk bekerja dengan orang sakit. Dia meninggal pada 1231 pada usia 24 dan kemudian menjadi orang suci. Tempat wisata utama lainnya adalah balai kota dan kebun raya.
9. Koln
Jika Anda menyukai cologne, Anda dapat berterima kasih kepada Cologne untuk ini. Itu ditemukan di sini pada tahun 1709. Sementara cologne mungkin telah menempatkan kota Rhine-Ruhr ini di peta, kota terbesar keempat di Jerman dikenal lebih dari itu. Terletak di dekat perbatasan dengan Belanda dan Belgia, Cologne terkenal dengan katedral Gotiknya, menarik 200.000 pengunjung setiap hari, menjadikannya situs yang paling banyak dikunjungi di Jerman.
Itu juga dikenal dengan universitasnya, salah satu yang terbesar dan tertua di Eropa. Kunjungi juga balai kota abad ke-12, yang tertua di Jerman yang masih digunakan sampai sekarang, dan jalan perbelanjaan Hohe Strasse di dekat katedral.
10. Rhine Romantis
Apa yang bisa lebih romantis daripada berlayar di Sungai Rhine! Mungkin berjalan, mungkin? Bagian antara Koblenz dan Rüdesheim dikenal sebagai Rhine Romantis. Saat Anda memandangi kastil abad pertengahan yang dibangun di lereng bukit berhutan dengan kebun anggur yang rimbun di bawahnya, Anda mungkin berpikir bahwa Anda adalah bintang romansa dongeng.
Tapi romansa tidak membangun adegan ajaib ini; ksatria dan pangeran melakukannya dengan mengekstraksi biaya dari pengguna sungai untuk membayar semua kemegahan ini, yang dianggap sebagai salah satu lanskap terbaik Jerman. Kastil utama termasuk Benteng Ehrenbreitstein, yang menghadap ke Koblenz; Kastil Marksburg di ngarai, dan Kastil Maus abad ke-13.